Pejuang rindu

dear,
Aku yang tengah berjuang
Memperjuangkanmu melalui doa
Menyelipkan namamu dalam sujudku
Dan memberanikan diri mengetuk hatimu

Semua semangat dan keberanian ini
Tidak seketika aku ciptakan
Setidaknya, butuh renungan panjang
Dan nasehat dari-Nya

Namun.....
Sepertinya, kau lebih suka

Mematahkan kemudian membakarnya
Tak peduli jadi abu atau arang
Injak dan tinggalkan saja

Aku yang sabar menunggumu
Akhirnya hanya memintamu

Jika kelak aku lebih dulu
Jadilah kau saksi bagiku
Bahwa aku pernah memperjuangkan sunahnya
Supaya tetap diakui sebagai golongannya
Meski kandas dengan belatimu

Posting Komentar

Silahkan bagi yang telah sudi singgah untuk kritik dan sarannya. Terima Kasih

My Instagram

Made with by OddThemes | Distributed by Gooyaabi Templates